Mataram NTB - Tim Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Lemdiklat Polri melakukan kegiatan pengumpulan data dan Forum Group Discussion (FGD) ke Mapolresta Mataram, Kamis (25/08/2022), dengan tema " Peningkatan Deteksi Aksi Berbasis Data, Informasi dan Kejadian Aktual dalam Pemetaan Situasi Kamtibmas guna Harkamtibmas dengan Pendekatan Pemolisian Prediktif " bertempat di Gedung Wira Pratama Polresta Mataram.
Kegiatan yang digelar dengan tatap muka tersebut dipimpin oleh Wakil Ketua PPITIK STIK Brigjend Pol Drs. Sofian Nugroho, SH, MSi, MH, Kabag Jian Minpol Bid PPITIK STIK Brigjend Pol Drs. Chairul Fahrizal, S.H, Peneliti Utama STIK Kombes Pol Prasetyo Rahmat Purboyo, SIK, MH yang didampingi Wakapolresta Mataram AKBP Syarif Hidayat SH SIK.
Baca juga:
Menulis Kalimat Efektif
|
Dan sebagai objek penelitian hadir dalam kegiatan, antara lain dari Objek Internal Kabag Ops, Kasat Reskrim, Kasat Intelkam, Kasat Lantas, Kasat Narkoba, Kasat Binmas, Kasat Samapta, Kapolsek Ampenan, Kapolsek Sandubaya dengan masing-masing anggota sebanyak 5 orang.
Sedangkan objek eksternal dari tokoh agama yakni Pastor Sinfrosius Iron, SVD (Pastor Paroki Gereja Katolik St. Antonius Padua Ampenan, Tokoh masyarakat Lalu Yusranullah, Tokoh Adat Lalu Sapriadi dan Kepala Kesbangpol Kota Mataram Zarkasyi, S.E., M.M.
Wakapolresta Mataram AKBP Syarif Hidayat SH SIK saat sambutan, menjelaskan, Polresta Mataram akan menjadi sasaran pengambilan bahan dan data dalam penelitian ini yang mungkin suatu saat akan bermanfaat untuk pelaksanaan tugas kami di wilayah masing-masing untuk menghadapi masyarakat, " ungkapnya.
Lebih lanjut Wakapolresta mengucapkan selamat datang bagi tim STIK Lamdiklat Polri, "Kami siap mmberikan semua jawaban serta hal-hal yang dibutuhkan untuk kegiatan pelatihan ini. Kalau ada sesuatu yang kurang atau tidak, sesuai kami memohon bimbingan petunjuk dari komandan dan tim supaya kami bisa pakai sebagai bekal pel tugas di lapangan, " pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua PPITIK STIK Brigjend Pol Drs Sofian Nugroho SH MSi MH menambahkan, kegiatan yang sama sudah dilakukan di Polda NTB dan di Polresta Mataram, "Ini dalam rangka pengumpulan data penelitian dengan judul proses penegakan hukum guna mewujudkan rasa keadilan dan ketertiban masyarakat dalam perspektif sosiologi hukum, " jelasnya.
Brigjend Pol Sofian mengharapkan, saran dan masukan serta kontribusi yang positif. "Ini bukan pemeriksaan. Ini demi Polri yang kita cintai kemudian demi Polri dan khususnya untuk SDKPTK di mana menjadi lembaga untuk menyiapkan kader-kader pimpinan polri di masa depan. Mantan-mantan SDKPTK akan menjadi Kapolres di sini, " terangnya.
Kami mohon kerjasama yang baik agar bisa tercapai secara optimal. Nanti banyak disampaikan lebih terperinci akan didalami oleh dosen terkait dengan permasalahan dan persoalan yang kita sudah susun seperti bagaimana proses dari penegakan hukum di Polresta Mataram. Bagaimana kasus menonjol hingga kasus kecil yang sudah menjadi perhatian publik, " ujarnya.
" Terkait restorative justice apakah ada di Polresta Mataram, "Ide dan kerangkanya bagaimana nanti bisa mengarah ke arah sana. Tentunya ke depannya bisa menimbulkan trust atau kepercayaan dari masyarakat atau publik kepada Polri yang kita cintai ini. Terima kasih atas sambutan dari Polresta Mataram Atas nama tim mohon maaf apa bila ada yg salah, " tutupnya.(Adb)